Pengendalian Hama Tikus Pada Padi Sawah Dengan Menggunakan Musuh Alami

Padi Padi merupakan tanaman yang termasuk genus Orzya L.adalah tanaman sub-sektor pertanian pendukung perekonomian di indonesia, produksi padi menempati urutan ketiga dunia dari semua serealia setelah jagung dan gandum. Akan tetapi padi merupakan sumber karbohidrat utama bagi mayoritas penduduk dunia. Tanaman padi adalah sejenis tumbuhan yang sangat mudah ditemukan, apalagi kita berada di daerah pedesaan. Hamparan persawahan dipenuhi dengan tanaman padi. Sebagian besar menjadikan padi sebagai sumber bahan makanan pokok.

Ketidakmampuan Indonesia untuk memenuhi permintaan beras di Indonesia mungkin disebabkan oleh pengetahuan mengenai cara budidaya padi sawah yang masih minim di tingkat petani. Bertanam padi boleh jadi merupakan kegiatan turun-temurun yang sudah dilakukan sejak nenek moyang, tetapi dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, petani seharusnya bisa menerapkan sistem tanam yang lebih efisien and produktif sehingga kebutuhan pangan akan tercukupi dari produksi dalam negeri dan kesejahteraan petani pun akan semakin meningkat. Petani tidak boleh berhenti belajar mengenai teknik budidaya padi sawah paling mutakhir yang dimulai dari pemahaman mengenai syarat tumbuh dan pelaksanaan teknis bidudaya padi sawah itu sendiri. selain dari permasalah rersebut, perlu juga diketahui bahwa hama pengganggu juga mempengaruhi terhadap keberhasilan dalam budidaya tanaman padi

Permasalah yang dihadapi petani saat ini adalah gangguan dari OPT dan HPT, diantaranya adalah serangan wereng, sundep, beluk, walang sangit, burung pipit/emprit dan serangan hama tikus yang menjadi mimpi buruk para petani di setiap budidaya padi. Tikus adalah binatang pengerat yang sangat menjengkelkan, mamalia yang satu ini dalam perkembang biakannya sangatlah pesat, populasi perkembang biakan tikus di area persawahan dapat dicirikan dengan persamaan perkembangbiakan tanaman padi.

Serangan yang terjadi pada pertanaman padi sawah adalah berasal dari tikus muda, kegiatan mengerat tikus muda pada pertanaman padi disawah adalah bertujuan untuk memendekkan dan meruncingkan taring, karna pertumbuhan taring pada tikus remaja sangatlah cepat. penggolongan tikus. Ada bermacam-macam jenis tikus. Mencit (Mus musculus) adalah anggota Muridae (tikus-tikusan) yang berukuran kecil, Tikus rumah (Rattus rattus) adalah hewan pengerat biasa yang mudah dijumpai di rumah-rumah dengan ekor yang panjang dan pandai memanjat serta melompat. 

Macam-Macam pengendalian Hama tikus Pada Padi Sawah

Pengendalian Tikus Dengan Bahan-Bahan Alami

• Umbi gadung merupakan tumbuhan yang efektif untuk mengendalikan hama tikus. Perlakuan rodentisida gadung blok dan beras yang dicampur ekstrak gadung lebih efektif dalam menarik tikus untuk mengonsumsi dibandingkan dengan umpan ekstrak gadung dengan konsentrasi 25%
• Rempah-rempah juga efektif sebagai repelen pada tikus. Pada pengujian repelensi di arena, campuran dari cabai rawit merah, bawang putih dan merica merupakan repelen yang efektif untuk mengusir tikus, sedangkan untuk perlakuan di laboratorium bawang putih merupaka repelen yang paling efektif.

Pengendalian Tikus Dengan Menggunakan Perangkap

Penggunaan perangkap untuk pengendalian tikus rumah pada habitat permukiman merupakan metode yang sederhana mudah untuk diaplikasikan dan aman serta tidak berisiko terhadap lingkungan.

Baca Juga : Cara Mengendalikan Hama Wereng Pada Tanaman Padi Dengan Musuh Alami

Pengendalian Tikus Dengan Menggunakan Binatang Pengganggu

Memelihara jangkrik dapat dilakukan untuk mengusir tikus. Suara jangkrik akan sangat mengganggu pendengaran tikus, karena tikus tidak suka area ramai serta bising.

Pengendalian Tikus Dengan Menggunakan Musuh Alami.

Musuh alami adalah makhluk hidup yang keberadaannya menjadi predator yang akan memangsa binatang lain, berikut iki adalah beberapa predator yang menjadi musuh alami bagi tikus.

• Burung Elang

•  Burung Hantu

•  Ular Sanca Kembang

•  Kucing

Terima kasih sudah membaca artikel ini, salam jumpa kembali, daaaaa