Pengertian Dan Macam - Macam Jenis Bawang Menurut Para Ahli

Klasifikasi ilmiah bawang

Kingdom : Plantae

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Liliopsida

Ordo : Asparagales

Famili : Alliaceae

Genus : Allium

Nama : Allium cepa

Tahukan anda apa itu bawang, barang (Allium cepa var ascalonicum) adalah sejenis tanaman yang menjadi bumbu berbagai masakan di dunia, berasal dari Iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utara, dan kemudian dibudidayakan di daerah dingin, sub-tropis maupun tropis. Umbi bawang dapat dimakan dalam bentuk mentah, sebagai bumbu masak, olahan acar, bahan obat tradisional, kulit dari umbinya dapat dijadikan sebagai zat pewarna dan daunnya dapat pula digunakan untuk campuran sayur.

Morfologi  Bawang Dan Syarat Tumbuh Secara Umum

• Akar

Memiliki perakaran yang dangkal dan juga bercabang memencar, dengan kedalam mencapai 15-30 cm didalam tanah serta tumbuh di sekitar umbi bawang merah.

• Batang

Batang bawang adalah tipe sejati yang memiliki bentuk hampir menyerupai cakram, tipis dan juga pendek sebagai tempat melekatnya akar dan juga mata tunas. Sedangkan bagian atas pada diskus

terdapat batang semu yang tersusun atas pelepah – pelepah daun dan batang semu yang berada didalam tanah dan juga berguna untuk menjadi umbi lapis .

• Daun

Daun bawang merah memiliki bentuk silindris kecil memanjang yang mencapai sekitar 50-70 cm, memiliki lubang dibagian tengah dan pangkal daun runcing. Daun bawang merah ini berwarna hijau mudah hingga tua, dan juga letak daun ini melakat pada tangkai yang memiliki ukuran pendek.

• Bunga

Panjang Bunga antara 30-90 cm, yang hampir menyerupai payung. Bunga tanaman ini terdiri dari 5-6 helai daun bunga yang bewarna putih, 6 benang sari berwarna hijau hingga kekuningan kuningan, serta memiliki 1 putik dan bakal buah yang memiliki bentuk segitiga, merupakan salah satu bunga sempurna  yang mampu menyerbuk sendiri.

• Buah dan biji

Buah bawang merah berbentuk  ulat dengan pangkal ujung tumpul yang terbungkus dengan biji berjumlah 2-3 butir, bijinya memiliki bentuk agak pipih berwarna bening dan juga agak keputihan hingga memiliki warna kecoklatan sampai kehitaman. Namun, untuk perbanyakan pada biji bawang merah ini dapat dilakukan dengan cara generatif ( seksual ).

Bawang mengandung banyak sekali kandungan vitamin dan serat giri, meliputi vitamin C, kalium, serat, dan asam folat. Bawang juga mengandung kalsium dan zat besi, bawang juga mengandung zat pengatur tumbuh alami berupa hormon auksin dan giberelin. Manfaat bawang dikenal sebagai obat karena mengandung efek antiseptik dan senyawa alliin. Proses senyawa enzim alliin diubah menjadi asam piruvat, amonia, dan alliisin sebagai anti mikoba yang bersifat bakterisida Pada bawang merah.

Bawang merah itu bersifat panas, di dalamnya terkandung kelembapan yg berkhasiat meningkatkan nafsu makan, memperkuat & meningkatkan daya seksual, mengusir lendir & dahak, mencegah gejala-gejala muntah melarutkan makanan maka menangkan penyakit sulit buang air gede & dan mengendorkan urat-uraf syaraf yg tegang. Di dalam bawang merah pula terkandung zat yg melancarkan falsafah darah, oleh sebab itu beliau amat berkhasiat menyembuhkan penyakit stroke (pembekuan atau penggumpalan pembuluh darah yg berhubungan bersama jantung).

Beberapa Jenis Bawang Yang di Budidayakan Peteni Sayuran Dan Tanaman Hortikultura Indonesia

Jenis - jenis bawang di Indonesia yang sejak dahulu diusahakan untuk kepentingan sendiri atau untuk memenuhi kebutuhan pasar. Berikut ini jenis-jenis bawang yang sering diusahakan oleh petani Indonesia :

Bawang Putih (Allium sativum)

Ciri-ciri bawang putih :

Umbi bawang putih terdiri dari beberapa siung (umbi anakan) Cocok ditanam didataran tinggi, walau demikian ada bawang putih yang mampu beradaptasi rendah. Ukuran umbi bervariasi dari kecil hingga besar Warna umbi putih hingga kekuning- kuningan, dengan warna kulit putih hingga keungu-unguan Rasa bawang putih khas dan merangsang.

Daun berbentuk pipih, tidak berlubang dan memanjang

Warna daun keputih-putihan hingga hijau

Daun dan umbinya untuk bahan bumbu

Pelepah daun merupakan batang semu

Bawang Merah (Allium oscalonicum)

Ciri-ciri Bawang Merah

Menghasilkan beberapa umbi lapis secara bergerombol dan bentuknya lebih kecil daripada bawang bombay, di tanam didataran rendah yang beriklim kering dengan suhu udara panas. Ukuran umbi yang menggerombol (saling menempel pada induk) memiliki diameter antara 3-4 cm. Umbi berwarna kuning kemerahan hingga merah tua rasanya sangat merangsang, kandungan minyak ethrisnya cukup tinggi hingga menimbulkan rasa pedas pada mata. Daun membentuk bulatan memanjang dan didalamnya bolong atau berongga membentuk pipa.

Bawang Bombay (Allium cepa)

Ciri-ciri Bawang Bombay

Berumbi besar dan sering disebut bawang bombay atau bawang timur. Menghasilkan satu umbi besar dan tumbuh baik pada dataran tinggi, suhu agak rendah dan beriklim basah

Umbi bawang memiliki garis tengah antara 5-8 cm

Umbi berwarna kuning, merah atau putih

Rasa bawang kurang begitu merangsang, kurang pedas bahkan cenderung agak manis

Daun berbentuk setengah bulat, memanjang dan berongga

Daun berwarna hijau tua

Pangkal daun membulat, bewarna agak keputih-putihan

Daun bawang yang dipanen pada saat penjarangan dapat digunakan sebagai sayuran

Bawang Prei/Bawang Daun Atau loncang (Allium ampeloprasum var porrum)

Bawang prei dapat ditanam secara monokultur maupun sebagai tanaman sela atau tumpang sari.

Ciri-ciri bawang prei :

Ditanam didataran tinggi daerah tropis

Daun menyerupai daun bawang merah tetapi berukuran lebih besar

Perbanyakan dilakukan dengan anakan atau belahan rumpun

Aromanya cukup harun dan sedap

Kualitas yang baik ditunjukan oleh tunas dan batang (putih)

Pertumbuhannya lambat, dipanen pada umur 6 bulan.

Bawang Bakung (Allium fistulosm)/Bawang Jepang (Japanes bunching onion)

Ciri-ciri bawang bakung :

Ukuran dan susunan daun sama persis bawang merah

Bawang bakung dapat tumbuh baik di dataran rendah dan dataran tinggi

Penanaman bawang bakung dapat dilakukan dengan benih atau belahan rumpun.

Daun berwarna hijau tua, lebar daun antara 1-2 cm, dan anakan di dalam rumpun sedikit.